Hikmah Journal of Community Service https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms <p><strong>Hikmah Journal of Community Service</strong> dengan nomor registrasi ISSN 2986-3821 (Print) dan ISSN 2986-2582 (Online) merupakan jurnal ilmiah hasil-hasil pengabdian dan pemberdayaan masyarakat di semua bidang keilmuan (multidisiplin ilmu : Kesehatan, Pendidikan, Teknik, Ekonomi Bisnis, Komunikasi, Teknologi Informasi, dan lain-lain ) yang diterbitkan oleh LPPM Universitas Al Hikmah Jepara secara berkala 3 kali dalam satu tahun (Februari, Juni, Otober)</p> LPPM Universitas Al Hikmah Jepara en-US Hikmah Journal of Community Service 2986-3821 Pemanfaatan Tanaman Herbal sebagai Bahan Aktif Spray Anti Nyamuk dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Lingkungan Masyarakat https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/38 <p>Bahan alam merupakan hasil ekstrak tanaman dari zat berkhasiat suatu tanaman yang digunakan untuk mengurangi atau mencegah penyakit. Upaya mencegah penyakit dan peningkatan kesehatan lingkungan dalam&nbsp; kehidupan&nbsp; sehari-hari secara umum di masyarakat harus terus dilakukan, Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan&nbsp; memanfaatkan bahan alam. Edukasi dilakukan untuk memfasilitasi dan mendampingi proses pembuatan spray tanaman herbal dari kombinasi kayu manis dan sereh wangi, Sekaligus menyadarkan akan bahaya penggunaan bahan kimia sintetis pada obat nyamuk konvensional. Kegiatan edukasi pemanfaatan tanaman herbal dalam pembuatan spray anti nyamuk bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan bahan alam sebagai alternatif produk kesehatan yang aman dan ramah lingkungan. Hasil dari pengabdian masyarakat dapat memanfaatkan bahan alam meningkatkan pengetahuan masyarakat desa setempat terhadap pentingnya pemanfaatan bahan alam dari sumber daya lokal secara berkelanjutan.</p> Annis Rahmawaty Rakhmi Hidayati Lilis Sugiarti Endra Pujiastuti Ricka Islamiyati Mera Putri Pratitis Gunawan Firmansyah Sukarno Sukarno Linda Ayu Sulistiyani Muji Rohmawati Rika Amelia Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 1 8 Senam Tai Chi sebagai Upaya Penurunan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Melitus di Puskesmas Juwana https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/39 <p>Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Rentang normal kadar gula darah sewaktu yaitu 70-100 mg/dL, pre Diabetes pada nilai 100-125 mg/dL, dan diabetes yaitu nilai &gt; 126 mg/dL. Salah satu upaya non-farmakologis yang dapat dilakukan untuk membantu menurunkan kadar gula darah adalah aktivitas fisik berupa senam DM dan senam <em>tai chi</em>, yang memiliki Gerakan lambat dan terkontrol serta aman bagi penderita diabetes. Sebanyak 39 penderita DM diberikan intervensi berupa senam <em>tai chi</em> dilakukan selama 3 hari dalam 1 minggu. Pengukuran kadar gula darah dilakukan sebelum dan sesudah intervensi. Hasil analisis menunjukkan terdapat penurunan pada 3 responden usia 59-60 tahun dari kategori diabetes ke kategori pre diabetes. Senam <em>tai chi</em> berpengaruh dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus. Senam thai chi dapat dijadikan salah satu intervensi non-farmakologis yang efektif dan murah.</p> Nila Putri Purwandari Luluk Cahyanti Noor Faidah Devi Setya Putri Biyanti Dwi Winarsih Renny Wulan Apriliyasari Wahyu Yusianto Sunanda Malika Alya Kesa Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 9 14 Senam Antihipertensi sebagai Upaya Penurunan Tekanan Darah pada Lansia di Desa Kesambi Wilayah Kerja Puskesmas Mejobo Kudus https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/40 <p>Proses menua sudah mulai berlangsung sejak seseorang mencapai usia dewasa. Misalnya dengan terjadinya kehilangan jaringan pada otot, susunan saraf, dan jaringan lain sehingga tubuh mati sedikit demi sedikit. Sebenarnya tidak ada batas yang tegas, pada usia berapa penampilan seseorang mulai menurun. Pada setiap orang, fungsi fisiologis alat tubuhnya sangat berbeda, baik dalam hal pencapain puncak maupun menurunnya .Pengobatan untuk menurunkan tekanan darah atau darah tinggi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu farmakologis dan nonfarmakologis, Perawatan non-obat meliputi penyesuaian pola makan, berhenti merokok, mengurangi konsumsi alkohol dan Exercise dengan melakukan senam anti hipertensi. Tujuan pengabdian ini adalah untuk penurunan Hipertensi pada lansia dengan senam anti hipertensi. Metode pelaksanaan yang digunakan didalam pengabdian masyarakat ini melalui penyuluhan Kesehatan kepada masyarakat dengan media leaflet dan demonstrasi. Tahapan kegiatan meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil pengabdian Masyarakat menunjukkan dapat diketahui bahwa <em>hasil pre test</em> lansia yang mempunyai tekanan darah tinggi sebesar 15 lansia (60%), sedangkan yang mempunyai tekanan darah normal 10 lansia (40%).&nbsp; Hasil <em>post test</em> lansia yang mempunyai tekanan darah tinggi sebesar 3 lansia (12%),&nbsp; dan yang mempunyai tekanan darah normal sebesar 22 lansia (88%). Hal ini menunjukkan bahwa senam anti hipertensi mampu menurunkan tekanan darah.</p> Icca Narayani Pramudaningsih Dwi Afriyani Aprilia Drias Cahya Ferlian Elisa Purwaningsih Fariza Putri Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 15 21 Edukasi Kesehatan Pencegahan Penyakit Malaria di Wilayah Kerja Pukesmas Harapan https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/42 <p>Edukasi kesehatan merupakan merupakan bentuk upaya promosi kesehatan untuk peningkatan kesehatan masyarakat, tujuannya adalah masyarakat dapat memahami pentingnya pencegahan malaria.</p> <p>Edukasi kesehatan dilakukan dengan memberikan pemahaman, tentang cara pencegahan malaria yang benar bai masyarakat untuk mengurangi angka kesakitan dan kematian akibat malaria, edukasi dilakukan dengan cara melakukan kunjungan rumah, <em>door to door</em> mengumpulkan masyarakat dan memberikan edukasi dengan menggunakan media yang adaptif dan mudah dipahami oleh masytakat.</p> <p>Hasil dari pengabdian masyarakat kepada masyarakat adalah peningkatan pengetahuan tentang pencegahan malarian di kampung asey kecil distrik sentani timur, diharapkan kegiatan ini dapat berkelanjutan</p> Yance Ronard Rainuny Innal Saitis Crystin E Watunglawar Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 22 27 Pemeriksaan Status Gizi dan Penyuluhan Gizi Seimbang di SMP Al Hikmah Mayong Jepara https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/43 <p>Masalah gizi, yaitu gizi kurang maupun gizi lebih, akan meningkatkan kerentanan terhadap penyakit, khususnya risiko terjadinya penyakit tidak menular. Bila masalah ini berlanjut hingga dewasa dan menikah akan berisiko mempengaruhi kesehatan janin yang dikandungnya. Target dan luaran: Siswi SMP Al Hikmah Mayong, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja tentang status gizi dan gizi seimbang. Metode pelaksanaan: metode antropometri untuk mengetahui status gizi siswa. Indikator antropometri menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) menurut umur (IMT/U) dan penyuluhan, Hasil: mayoritas statu gizi remaja berada pada status gizi normal sebanayk&nbsp; 42% dan diurutan kedua dengan status gizi&nbsp; sangat kurus 37% dari 165 Siswi Saran: selanjutnya diadakan pengukuran status gizi satu bulan kemudian.</p> Devi Rosita Resty Prima Kartika Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 28 30 Sosialisasi Standar Pelayanan Kefarmasian di Arso Kota https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/44 <p>Pelayanan kefarmasian adalah sebuah pelayanan langsung serta bertanggung jawab Apoteker terhadap pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti dengan tujuan untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Sosialisai&nbsp; kesehatan&nbsp; merupakan&nbsp; merupakan&nbsp; bentuk&nbsp; upaya&nbsp; promosi&nbsp; kesehatan&nbsp; untuk&nbsp; peningkatan kesehatan masyarakat, tujuannya adalah masyarakat dapat memahami Standar Pelayanan Kefarmasian itu seperti apa. Sosialisasi kesehatan dilakukan dengan memberikan pemahaman, tentang prospek kerja tenaga kesehatan dilapangan seperti apa (Farmasi) serta apa saja yang menjadi tolak ukur pada Permenkes 74 tahun 2016. Sosailisasi dilakukan disalah satu distrik yang berada di Arso Kota dan memberikan sosialisasi dengan menggunakan media yang adaptif dan mudah dipahami oleh masytakat. Hasil&nbsp; dari&nbsp; pengabdian&nbsp; masyarakat&nbsp; kepada&nbsp; masyarakat&nbsp; adalah&nbsp; peningkatan&nbsp; pengetahuan&nbsp; tentang sosialisasi standar pelayanan kefarmasian,&nbsp; diharapkan&nbsp; kegiatan ini dapat berkelanjutan.</p> Farhan Imba Eydren Beatrix Hattu Sendy Steafania Longe Dian Rehulina Santoso Fony Dinge Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 31 36 Upaya Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif melalui Edukasi dan Pendampingan Mulai Kehamilan https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/45 <p><em>Continuity of care</em> merupakan kegiatan pelayanan yang berkelanjutan mulai dari kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana. Pada ibu hamil primigravida ini belum mempunyai pengetahuan tentang ASI Eksklusif sehingga persiapan laktasi dilakukan pada waktu ibu melakukan pemeriksaan kehamilan. Primigravida dengan mendapatkan pengetahuan, dukungan dan motivasi dari bidan sebagai dalah satu factor keberhasilan dalam pemberian ASI Eksklusif. Bidan dalam memberikan asuhan dilakukan secara komprehensif. Asuhan yang diberikan pada kehamilan mendeteksi dini kehamilan resiko, pemberian edukasi dan informasi sesuai dengan usia kehamilan, ketidaknyamanan trimester I, II dan III, persiapan laktasi. Persiapan laktasi dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, memberikan dukungan, melibatkan suami dan keluarga sebagai motivator dalam pemberian ASI Eksklusif. Pendampingan kepada pengasuh bayi selama ibu bekerja yaitu cara menyajikan ASI perah, cara memberikan ASI Perah kepada Bayi. Pendampingan ASI dilakukan tidak hanya pada ibu tetapi dengan melibatkan suami, keluarga dan pengasuh bayi. Penyimpanan ASI Perah dilakukan ditempat kerja, dari tempat kerja ke rumah, sampai rumah ke lemari pendingin dan freezer dan cara menyajikan serta cara memberikan</p> Idayanti Idayanti Renik Ayu Wilujeng Nani Yuliana Setiyaningsih Vita Triani Adi Puteri Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 37 42 Penyuluhan Gangguan Menstruasi pada Remaja Putri di SMK 1 Al Hikmah Mayong Jepara https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/46 <p>Kesehatan reproduksi adalah keadaan kesejahteraan fisik, mental, dan sosial secara lengkap dan bukan hanya adanya penyakit atau kelemahan, dalam segala hal yang berhubungan dengan sistem reproduksi dan fungsi-fungsi serta prosesnya. Kesehatan reproduksi adalah modal utama untuk dapat mencetak generasi penerus yang berkualitas yang akan memajukan bangsa. Untuk mendapatkan kesehatan reproduksi yang sehat optimal diperlukan pemeliharaan yang berkualitas sedini mungkin, yaitu sejak remaja. Masa remaja merupakan salah satu masa yang sangat penting dalam siklus hidup manusia dimana terjadi perubahan yang sangat dramatis baik perubahan fisik, seksual, psikologis, maupun mental. Remaja merupakan kelompok populasi yang besar, yaitu sekitar 20% dari populasi dunia dan 85% di antaranya tinggal di negara sedang berkembang. Secara fisik remaja relatif sehat karena sudah tidak mudah menderita penyakit infeksi seperti masa anak dan belum terlalu berisiko mengalami penyakit degeneratif seperti orang tua. Meskipun demikian, kelompok remaja sangat berisiko mengalami masalah kesehatan yang berhubungan dengan perilaku, terutama yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi. Menurut <em>World Health Organization </em>WHO sepertiga masalah kesehatan pada dewasa berhubungan dengan kondisi atau perilaku yang dialami pada masa remaja. Masalah perilaku remaja saling berkaitan satu dengan lainnya, namun demikian sesungguhnya dapat dicegah dan ditangani.</p> Resty Prima Kartika Ita Rahmawati Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 43 45 Penyuluhan Kesehatan Tentang Gizi Buruk di SDIT Mayong Jepara https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/47 <p>Gizi buruk masih merupakan isu sentral. Ada berbagai faktor yang menyebabkan terjadi nya gizi buruk. Gizi buruk tidak hanya meningkatkan angka kesakitan dan angka kematian tetapi juga dapat menurunkan produktivitas, menghambat pertumbuhan sel otak yang mengakibatkan kebodohan dan keterbelakangan. Anak usia sekolah dasar rentan terkena gizi buruk dikarenakan minimnya pengetahuan akan gizi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan kesehatan tentang edukasi gizi buruk di SDIT Al Hikmah Mayong Jepara dengan menggunakan media poster menarik yang kemudian dijelaskan secara terperinci, selain itu kegiatan ini juga membuka tanya jawab sehingga apabila siswa siswi tidak paham bisa langsung bertanya agar materi yang disampaikan lebih efisen. Dengan adanya penyuluhan ini maka dapat meningkatkan pengetahuan tentang gizi buruk.</p> Yuni Nor’Aini Lailatul Mustaghfiroh Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 46 49 Pijat Oksitosin untuk Memperlancar Produksi ASI https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/48 <p>Menyusui eksklusif merupakan pemberian air susu ibu (ASI) tanpa disertai makanan atau minuman lain selain ASI kecuali obat-obatan, vitamin, atau mineral tetes. &nbsp;Produksi ASI sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain makanan, penggunaan alat kontrasepsi, perawatan payudara, pola istirahat, faktor isapan anak atau frekuensi penyusuan, berat lahir bayi, umur kehamilan saat melahirkan, ketenangan jiwa dan fikiran, anatomis payudara, faktor fisiologi, konsumsi rokok dan alkohol. Penyusuan merupakan proses pengeluaran ASI melibatkan refleks let down oleh oksitosin yang terangsang melalui isapan bayi. Bila bayi mulai disusui, isapan pada putting susu merupakan rangsangan psikis yang secara reflektoris mengakibatkan oksitosin dikeluarkan oleh hipofisis. Produksi ASI akan lebih banyak. Selain dengan isapan bayi, tindakan perawatan payudara dapat merangsang kelenjar pada payudara sehingga mempengaruhi kelancaran pengeluaran ASI. Salah satu perawatan payudara adalah dengan melakukan pijat oksitosin. Pijat oksitosin adalah pijatan yang dilakukan di punggung, tepatnya di sepanjang tulang belakang sebagai upaya melancarkan keluarnya ASI dari payudara ibu menyusui. Pijat oksitosin bisa menjadi semakin efektif jika dilakukan secara rutin dan dilakukan dengan kelembutan dan rasa penuh kasih sayang. Pijat oksitosin dilakukan pada ibu setelah melahirkan untuk membantu kerja hormon oksitosin dalam pengeluaran ASI, mempercepat syaraf parasimpatis menyampaikan sinyal ke otak bagian belakang untuk merangsang kerja oksitosin dalam mengalirkan ASI agar keluar. Tindakan massage dapat mempengaruhi hormone prolaktin yang berfungsi sebagai stimulus produksi ASI pada ibu selama menyusui. Tindakan ini juga dapat membuat rileks pada ibu dan melancarkan aliran syaraf serta saluran ASI pada kedua payudara. Pijat oksitosin merupakan upaya promotif yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan ibu di desa Kaliwungu sehingga dapat mempengaruhi kelancaran produksi ASI. Setelah kegiatan ini diharapkan ibu dapat termotivasi sehingga nanti hanya memberikan ASI saja pada bayinya sampai usia 6 bulan dan melanjutkan memberikan ASI sampai usia 2 tahun.</p> Lailatul Mustaghfiroh Yayuk Norazizah Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 50 55 Penyuluhan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di Puskesmas Kedung 1 Jepara https://hijcoms.univ-alhikmahjepara.ac.id/index.php/hijcoms/article/view/49 <p>Menurut Data Riskesdas tahun 2023 kasus anemia pada ibu hamil di Indonesia meningkat sebesar 11,8% pada tahun 2023 sebesar 37,15% sedangkan tahun 2024 sebesar 48,9%. Di kabupaten Jepara pada bulan Januari 2024 sampai bulan Maret 2025 terdapat 122 ibu hamil yang mengalami anemia sebesar 29,05%. Aktivitas pekerjaan yang beresiko bagi kadar hemoglobin ibu hamil salah satunya buruh pabrik dengan aktivitas yang meningkatkan stress, berdiri lama sepanjang hari, mengangkat sesuatu yang berat dengan beban kerja yang berlebihan menyebabkan ibu kurang istirahat dan dapat mengakibatkan ibu anemia.</p> Yayuk Norazizah Yuni Nor' Aini Copyright (c) 2025 Hikmah Journal of Community Service 2025-05-30 2025-05-30 3 2 56 59